Minggu, 09 Februari 2020

Pecel Sate Kapur Bu Malika : Kuliner Unik Yang Dirindukan



Jombang rupanya tak kehabisan stok kuliner unik nan legendaris. Adalah pecel Sate Kapur Bu Malika yang punya daya tarik tersendiri. Dari namanya, jangan dikira makan sate dari panggangan kapur atau makan kapur betulan seperti yang dipakai Rudy Tabuti dalam kartun Chalk Zone, karena pakai papan kapur sudah gak zaman. Sekarang pakai white board semua! Hahhahahaha... Bukan bukan bukan.


Daging kapur yang dimaksud adalah bagian dari tubuh sapi berupa bagian kelenjar (maaf) payudaranya. Kapur itu kemudian dikombinasikan dengan jeroan yang diolah sedemikian rupa, lalu ditusuk dengan tusuk sate lalu jadilah sate kapur yang legendaris ini. Jadi bisa disimpulkan, daging kapur ini jelas merupakan dagung yang bersumber dari sapi betina. Yaiyalah.

Bagian dari sapi betina 


Bu Malika

Warung Pecel Sate Kapur Bu Malika ini sudah buka sejak tahun 1992, yang berawal dari keinginan berbisnis dengan membuka warung pecel kecil-kecilan. Varian sate kapur mungkin ditambahkan sebagai pembeda dari warung pecel lainnya yang jelas sudah banyak saingannya di Jombang.


Siap panggang menunggu order

Pemanggangan

Sate daging kapur dipanggang di samping warung berdasarkan pesanan. Setelah dirasa cukup, maka sate siap disandingkan dengan nasi pecel yang sudah disiapkan dalam sebuah pincuk dari daun pisang yang menambah sedapnya selera dan tampilan tentunya. Pecel sate kapur spesial ini, pun tersaji di atas sepincuk nasi pecel berbumbu mantap dan siap disantap para pelanggan setia.

Voila!

Bumbu pecelnya kental disiramkan di atas nasinya yang berporsi wajar. Empat tusuk sate kapur dibubuhkan di atas nasi pecel tadi. Rasanya empuk, gurih dan nikmat. Sebuah citaranya yang pasti akan dirindukan saat bersantap kuliner di Jombang.

Sampe klamut2 gitu

Haujek secenping!

Warung Bu Malika buka sejak pagi pukul 02.30 WIB yang menjaring para pengunjung pasar yang hunting belanjaan saat fajar. Bisa jadi diantaranya adalah para tengkulak dan lijo yang sudah sibuk di pagi buta. Jadi jangan heran bila sebelum pukul 08.00 WIB biasanya sate ini sudah ludes terjual. Jombang City Guide datang setelah mengantar Si Bakpau di sekolah, sangat beruntung masih kebagian.


Bertugas memanggang sate

Bersama putranya, Bu Malika setia melayani pelanggan yang menggandrungi Pecel Sate Kapur andalannya. Putranya bertugas memanggang sate, sedangkan Bu Malika menyajikan nasi pecel bersatenya ke pelanggan. Warungnya pun sepertinya hanya menjual Nasi Pecel Sate Kapur, selain kerupuk dan minuman sebagai penutup sajian.

Sebenarnya gak usah kerupuk sudah enak


Pagi-pagi sudah habis

Meski tak terlalu viral, pelanggan Sate Kapur ini punya pangsa pasar langganannya sendiri. Para pelanggan yang sudah tau eksistensinya pun datang dari berbagai kota, termasuk Surabaya, Kediri bahkan Semarang. Biasanya, supaya tetap kebagian dan tak kecewa karena sudah dating jauh, pelanggan luar kota sudah ‘booking’ beberapa porsi terlebih dahulu.

Mas Gondrong makan Pecel Sate Kapur


Dulu waktu kecil, Bapak Jombang City Guide rajin membawa oleh-oleh pecel sate kapur ini sebagai sarapan. Saat itu masih sekolah, jadi andok pagi-pagi jelas agak ruwet sehingga pilihan take away dirasa paling tepat. Sekarang Jombang City Guide sudah punya anak sendiri, malah andok setelah mengantar sekolah. Hahahhahaha.........


Seberang asrama polisi bangunan lama

Warung Sate kapur ini berada tepat di seberang bangunan lama asrama polisi Jalan Seroja, yang tak jauh dari Stasiun Jombang Kota Lama Pasar. Tak jauh pula dari penjual pisang dan perempatan belakang Pasar Senggol. Warungnya berwarna hijau, dan bisa sudah ditandai di Gmaps. Pun kalau masih belum menemukannya, bertanya ke warga setempat pastilah jadi cara paling ampuh supaya tak ketinggalan menikmati nasi pecel bersate unik ini.

Sekalian belanja pisang

Aku tau kamu pasti satu porsi kurang

Yummy yummy yummy!

Pecel Sate Kapur ini sudah bertahan hampir 30 tahun dan jelas nikmatnya dibanding kuliner kekinian yang datang dan pergi musim dan seleranya juga gak jelas juntrungannya. Pecel Sate Kapur ini legendaris, dibanderol 15ribu rupiah per pincuknya. Tunggu apalagi??????????????????????

 

Pecel Sate Kapur Bu Malika
Warung Ijo, Kompleks Pasar Legi
Seberang Bangunan Lama Asrama Polisi
Dekat Perempatan Belakang pasar Senggol
Jalan Seroja, Kabupaten Jombang
Buka Setiap Hari
Pukul 02.30 – Habis (Biasanya sebelum pukul 08.00 WIB)
0895 6315 1924

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tentang Jombang Lainnya

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...