Jumat, 08 November 2019

Watu Mbah-Mbeh : Relief Unik WatuGaluh Petunjuk Ibukota Kerajaan Mdang



Sebuah patok batu andesit berdiri agak miring di tengah sawah. Patok batu itu bukan sekedar tugu biasa. Patok batu itu, menjadi asal usul sejarah Desa Watu Galuh yang kini hari jadinya didasarkan dari penetapan lokasi itu sebagai ibukota Kerajaan Mataram Kuno dalam era Wangsa Isyana yang dipimpin Mpu Sindok, Sang Mahamantri Rakyyan i Hino.


Penduduk setempat menyebut patok Watu Galuh ini sebagai Watu Mbah-Mbeh, yang entah darimana penamaan ini berasal. Patok ini mungkin sebuah srandu yang menandai lokasi tertentu sebagai bagian dari batas kota. Jika memang benar, maka bisa jadi masih ada patok batu yang lain sebagai penandanya. Mirip dengan konsep yoni naga raja milik Majapahit yang menjadi pembatas wilayah ibukota kerajaan.

Sabtu, 02 November 2019

Kesegaran Es Oyen dan Es Degurian Stadion Merdeka


Jadi kalau dipikir, sebenarnya Es Oyen Stadion ini mirip sekali dengan es campur, hanya saja disajikan dalam gelas-berpegangan dan tak menambahkan pemanis berwarna lagi dalam sajiannya. Es Oyennya juga tak seperti pada pakem minuman aslinya seperti yang ada di Bandung dengan aneka buah tambahan yang semarak. Tapi, elemen cairannya yang berasal dari air kelapa penuh isotonik inilah yang menjadikan es ala Stadion Jombang ini jadi berbeda dari Es Oyen lainnya.


Es Oyen Stadion ini sebenarnya merupakan minuman yang menjadi varian tambahan para pedagang Es Degan di sepanjang Jalan Gus Dur depan GOR. Varian Es Oyen diciptakan untuk makin menyemarakkan dagangan, sehingga pembeli tak hanya bisa menikmati es degan tapi juga es oyen. Berhubung elemennya sama dengan Es Degan Stadion, jadi dengan mudah saja tinggal ditambahkan cacahan agar-agar dan sagu mutiara sehingga tampilannya jadi makin cantik.

Jumat, 01 November 2019

Taman Kututan : Keindahan Tersembunyi di Tengah Hutan


Tak disangka, di persimpangan jalan setapak menuju dua air terjun, terdapat taman yang begitu indah. Taman Kututan namanya, yang letaknya tersembunyi di dalam area hutan di Wonosalam. Bunga-bunga hutan menghiasi lokasi, pengunjung juga dimanjakan dengan jembatan dan ayunan di atas sungai yang jernih.


Jadi, taman ini sebenarnya merupakan bagian dari Taman Hutan Raya R.Soerjo regional Wonosalam Selatan Dusun Pengajaran, Desa Galengdowo, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang  yang bersebelahan dengan tepi Kediri.

Tentang Jombang Lainnya

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...